Melihat dari Sisi Digital Marketing, Punya Materi Punya Kuasa? Apakah Benar?

Materi Marketing

Materi Marketing menjadi perbincangan yang sangat menarik.

Era baru telah membawa strategi marketing beradaptasi ke dalam dunia digital.

Namun, walau sudah menjadi bagian penting dalam strategi marketing, dunia digital marketing tampaknya masih sulit untuk dimaknai.

Sama seperti sulitnya kita memaknai kata-kata dari abang-abangan senior yang sempat viral sebelumnya.

Walau sulit dimaknai, sebenarnya kami tertarik pada salah satu kalimat yang diucapkan dalam video viral yang dimaksud.

“Lo punya duit, lo punya kuasa,”

Sebuah statement yang kalau dipikir ada benarnya juga, realistis, dan dapat dimengerti.

Namun, apakah statement lo punya duit lo punya kuasa, berlaku di semua aspek kehidupan termasuk digital marketing?

Simak bahasannya yuk!

Lo punya materi marketing, lo punya kuasa? Menurut kami nggak juga sih

Punya materi yang banyak, jelas akan membantu mempermudah bisnismu dalam membangun strategi digital marketing terbaik untuk produkmu.

Namun, di dunia digital marketing, punya materi yang banyak, belum tentu bisa menjamin  strategi yang kamu susun akan berjalan mulus.

Meskipun punya materi, ada beberapa faktor yang bisa membuat strategi digital marketing tidak bisa berjalan, bahkan sampai gagal jika tidak kamu perhatikan.

Di antaranya adalah.

Tidak menentukan kerangka besar strateginya, sehingga materi marketingnya boncos

Kadang tuh, kita punya ide-ide liar, yang kesannya keren banget.

Dan mungkin memang beneran keren.

Namun, apa gunanya ide-ide brilian jika tidak diterapkan ke dalam kerangka besar strategi digital marketing-mu.

Ide bagus belum tentu hasilnya bagus, semuanya bergantung pada eksekusi dan strategi yang matang.

Tetapkan ujung jalan pada targetmu, entah itu target panjang atau pendek, lalu pikirkan langkah-langkah untuk ke sana dari titikmu saat ini.

Tidak ada target audiens yang jelas

Kalau kamu merasa punya target audiens akan membatasi konsumen, sebenarnya kurang tepat.

Karena membuat target audiens tidak akan membatasi audiens yang datang.

Namun, membantu produk dan strategi marketingnya menyasar orang yang tepat.

Karena sebenarnya, kamu tidak ingin orang hanya datang di keramaian, yang kamu ingin dan bisnismu perlukan adalah orang-orang yang menggunakan dan membeli produkmu.

Tetapkan target audiensmu, buat umpan yang tepat, raih secara cermat.

Alokasi budget yang tidak tepat, agar materi marketingnya tidak hangus sia-sia

Budget memang penting dalam kesuksesan sebuah campaign digital marketing. Namun, punya budget, belum tentu punya kuasa. 

Ibarat kata ada orang punya budget besar, lawan orang gak punya budget. 

Kamu bisa menang, soal strategi yang lebih jitu.

Salah satu kegagalan paling fatal sebuah strategi digital biasanya datang dari kesalahan alokasi budget dan campaign.

Hal ini seharusnya menjadi perhatian khusus terkait apa yang terjadi.

Meremehkan Peran SEO,Padahal Dari Segi Materi Marketing Ini Bisa Hemat Loh

Ini adalah issue yang lumayan sering kami sebagai agency digital temui.

Terkait Banyaknya bisnis yang strateginya difokuskan pada media sosial saja dan tidak dilengkapi dengan performa SEO yang optimal. 

Padahal, hal ini dapat menyebabkan strategi digital marketing yang telah dijalankan tidak dapat mencapai hasil yang optimal.

Ketahui Bagaimana Cara LVMH Semakin Melejit di Dunia Digital

Fokus pada traffic dan bukan konversi

Yang terakhir adalah kecenderungan mengarahkan strategi digital marketing terlalu fokus pada traffic.

Padahal konversi tentunya merupakan hal yang penting untuk bisnismu.

Oleh karena itu, saat punya materi, pastikan kamu menghindari 5 kesalahan tadi agar strategi digital marketing bisa berjalan lebih optimal.

Nah, kalau kamu punya materi dan ingin materimu digunakan lebih maksimal untuk mendukung strategi digital marketing-mu.

Kamu bisa #JalanBareng Skena, biar kami maksimalkan materimu jadi strategi digital marketing terbaik untuk bisnismu

Klik button di bawah

Share This Post: