Di era digital saat ini pengguna social media terus mengalami peningkatan setiap tahunnya, berdasarkan informasi dari dataindonesia.id bahwa pengguna social media di indonesia mencapai 191 juta orang pada januari 2022 dan jumlah ini naik sebesar 12,35%. Oleh karena itu, social media marketing adalah salah satu channel digital marketing yang sangat penting bagi setiap brand karena dapat digunakan untuk berkoneksi dengan audiens dengan tujuan meningkatkan awareness, traffic ke website, hingga konversi nilai. Untuk mengetahui performa strategi social media marketing yang telah dilakukan, salah satu caranya yaitu dengan mengukur metrics di social media.
Baca Juga: Cara Menentukan Key Performance Indicator di Social Media
Apa Itu Social Media Metrics?
Social media metrics merupakan parameter terukur yang digunakan untuk menilai performa dari setiap campaign. Jadi metrics ini sangat membantu mengukur seberapa efektif strategi campaign untuk mencapai tujuan bisnis.
Apa Saja yang Wajib Diukur?
Berikut ini adalah metrics yang wajib digunakan untuk mengukur performa strategi marketing pada media sosial.
1. Metrics Social Media Awareness
Metrics ini mengukur berapa banyak audiens yang melihat konten dan kesadaran terhadap brand kamu di media sosial.
- Reach: metrics ini mengukur jumlah orang yang melihat konten kamu, metrik ini bisa digunakan untuk melihat persentase yang melihat setiap post, story, atau reels dari followers dan non followers
- Impression: metrics ini mengukur berapa kali orang melihat konten kita di media sosial. Jika impression lebih besar dibanding reach, artinya audiens melihat content kamu berulang kali
- Audience Growth: metrics ini mengukur berapa banyak followers baru yang kamu dapatkan di media sosial dalam jangka waktu tertentu. Untuk mengukur metrics ini kamu bisa menggunakan rumus berikut:
2. Metrics Social Media Engagement
Metrics ini mengukur seberapa banyak audiens berinteraksi dengan konten kamu di media sosial dan bukan hanya melihatnya.
- Engagement Rate: metrics ini mengukur seberapa banyak jumlah interaksi (Likes, Comment, Save, dan Shares) yang konten kamu dapatkan dari audiens di media sosial. Untuk mengukur metrics ini kamu bisa menggunakan rumus berikut:
- Amplification Rate: metrics ini mengukur seberapa besar audiens atau followers kamu mengambil dan membagikan konten melalui sosial media. Untuk mengukur metrics ini kamu bisa menggunakan rumus berikut:
- Virality Rate: metrics ini mengukur tingkat viralitas konten kamu di media sosial, untuk mengukur metrics ini kamu bisa menggunakan rumus berikut:
Itulah beberapa metrik social media yang wajib kamu gunakan untuk mengukur performa strategi marketing pada media sosial bisnis kamu.
Kalau Kami di Skena selalu menggunakan metrik social media ini untuk mengukur performa media sosial dari klien-klien kami, apabila kamu tertarik untuk mencari tahu lebih jauh. Silakan klik tombol di bawah!